Persyaratan Bikin SIM C Baru di Polresta Samarinda

PERSYARATAN BIKIN SIM C BARU DI POLRESTA SAMARINDA:

1. Fotokopi KTP
 Ket: Gue saranin bawa dua lembar. Buat jaga-jaga aja sih.

2. Surat Keterangan Sehat dari dokter atau Puskesmas
Ket: Bikin di puskesmas emang ngantri, tapi kalo lo emang pengen irit duit ya ke situ aja. Nunggu sebentar lah, karena lo tau sendiri kalo di puskesmas tuh kebanyakan ngantri dan nungguin dokternya. Kalo biaya pastinya gue nggak tau, tapi dari yang gue denger sih di puskesmas jauh lebih murah dari pada lo ke dokter atau pusat kesehatan swasta.

3. Uang Rp 100.000,- untuk biaya pembuatan SIM nya.
Ket: Iya, yang gue share di sini ya yang pake cara reguler alias nggak nembak. Lo jangan pesimis dulu sebelum nyoba. Kesulitan rintangan dalam uji SIM di tiap kota itu emang beda-beda sih. Tapi ingatlah, IF YOU NEVER TRY, YOU'LLL NEVER KNOW.

4. Pas Foto 3x4 (tiga lembar) 
Ket: Background foto bebas aja kok. Coz yang dipake di SIM kan ntar polisinya yang nentuin. Lo bakal foto lagi di sana.

5. Surat Domisili (jika KTP non-Samarinda) 
Ket: Nah ini nih yang terpenting bagi penduduk yang bukan dari Samarinda (luar kota) yang mau bikin SIM di Samarinda. Pertama lo kudu tau apa Polresta kota asal lo udah termasuk kota yang bisa SIM Online atau belum. Caranya gampang aja, lo telepon nomor kantor Polresta kota lo dan tanya apa tempat lo udah kedaftar SIM Online. Kalo iya, berarti lo bisa bikin di sini. Lanjut. Lo harus minta surat pengantar keterangan domisili di RT tempat lo tinggal selama di Samarinda ini. Terus lanjut ke Kelurahan. Inget ya, KELURAHAN! Jangan kaya pengalaman gue yang bawa-bawa surat domisili dari RT ke Polres dan berakhir ditolak. Harus dari Kelurahan pokoknya.

6. Surat Keterangan Pengganti KTP
Sebagian orang nyebut surat ini dengan nama beken "Suket" bukan Suketi lohyaa... Berhubung masih ada aja yang KTP nya belum jadi dan selalu aja nahas pas kebetulan blangkonya abis melulu, jangan lupa ya bawa Surat Keterangan Pengganti KTPnya (KTP sementara). Bentuknya yg mirip surat dinas gitu dan berisi data pribadi lo.

7. Fotokopi Kartu Keluarga (jika KTP belum jadi) 
Ket: Gue nggak ngalamin langsung kejadian ini sih, tapi gue cukup yakin dengan apa yang gue denger dan liat. Jadi gue saranin bawa persyaratan ini sebagai tambahan. Kalo perlu bawa KK aslinya juga buat jaga-jaga. Kita harus mempersiapkan segala kemungkinan sebelum semua jadi bencana kan? EH, nggak deng. Maksud gue mending lo bawa surat-suratnya aja sekalian, daripada nanti diminta dan lo nggak bawa, kan berabe jadi bolak-balik deh.

Semoga nggak ada bencana apa-apa. Dan semoga juga SIM lo cepet jadi. AAMIIN.